Kecelakaan Maut 2025: Pengendara Motor Gede Tewas Tergilas Truk di Plumpang, Jakut

Tahun 2025 kembali diwarnai insiden tragis di jalan raya Jakarta Utara. Sebuah kecelakaan maut yang melibatkan pengendara motor gede (moge) dan truk trailer terjadi di kawasan Plumpang, menyebabkan satu korban jiwa. Peristiwa ini menjadi pengingat pahit akan pentingnya keselamatan berlalu lintas, terutama bagi pengendara kendaraan roda dua yang rentan.

Kecelakaan nahas ini terjadi pada hari Jumat, 25 April 2025, sekitar pukul 09.30 WIB, di Jalan Raya Plumpang, Koja, Jakarta Utara, tepat di dekat persimpangan lampu merah. Menurut keterangan saksi mata di lokasi, Asep (45), seorang tukang ojek pangkalan, pengendara motor gede Harley-Davidson berwarna hitam dengan nomor polisi B 4567 XYZ, melaju dari arah selatan menuju utara. Saat bersamaan, sebuah truk trailer kontainer bernomor polisi B 9876 KLM melaju searah di jalur sebelahnya.

Diduga, korban mencoba menyalip truk dari sisi kiri yang sempit. Nahas, motornya bersenggolan dengan bagian samping truk, membuat pengendara motor tersebut kehilangan kendali dan terjatuh. Ia langsung tergilas roda belakang truk trailer, menyebabkan korban tewas di tempat dengan luka parah di bagian kepala. Korban diketahui bernama Bapak Andi Permana (40), seorang pengusaha yang beralamat di Kelurahan Sunter Agung, Jakarta Utara.

Petugas kepolisian dari Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara segera tiba di lokasi kejadian setelah menerima laporan. Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara, AKP Rio Aditia, memimpin olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Korban sudah dievakuasi ke RS Cipto Mangunkusumo untuk diautopsi. Sopir truk trailer, Bapak Joni (50), juga sudah kami amankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” jelas AKP Rio saat diwawancarai di lokasi. Kendaraan yang terlibat kecelakaan, baik moge maupun truk trailer, juga telah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut.

AKP Rio Aditia mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, terutama pengendara motor gede, untuk selalu berhati-hati dan mematuhi rambu lalu lintas. “Hindari menyalip dari sisi yang sempit, selalu jaga jarak aman, dan pastikan kondisi kendaraan prima. Keselamatan adalah prioritas utama,” pesannya. Kecelakaan ini menjadi duka bagi keluarga korban dan pengingat bagi kita semua akan bahaya yang selalu mengintai di jalan raya.