Tewas Ditabrak Motor Lawan Arah, Pesepeda Jadi Korban di Jakarta Utara
Kecelakaan lalu lintas tragis kembali merenggut nyawa di Jakarta Utara. Seorang pesepeda dilaporkan tewas ditabrak motor yang melaju melawan arah di Jalan Danau Sunter Barat pada Jumat pagi, 25 April 2025, sekitar pukul 07.00 WIB. Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan akibat pelanggaran lalu lintas dan menimbulkan keprihatinan mendalam di kalangan komunitas pesepeda dan warga sekitar.
Informasi dari pihak kepolisian Polsek Tanjung Priok menyebutkan bahwa korban tewas tersebut bernama Bambang Setiawan (52 tahun), seorang warga yang rutin bersepeda di pagi hari. Kecelakaan nahas ini terjadi ketika korban sedang melaju di jalur yang benar. Tiba-tiba, dari arah berlawanan muncul sepeda motor yang dikendarai oleh seorang remaja berinisial FR (17 tahun) dengan kecepatan tinggi dan melawan arah. Tabrakan keras tak terhindarkan, mengakibatkan pesepeda tewas ditabrak motor di lokasi kejadian akibat luka parah di bagian kepala dan tubuh.
Petugas Unit Laka Lantas Polsek Tanjung Priok yang segera tiba di lokasi melakukan olah TKP dan mengamankan area sekitar. Jenazah korban tewas ditabrak motor dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja untuk dilakukan visum et repertum. Sementara itu, pengendara motor yang melawan arah dan menyebabkan kecelakaan diamankan di Mapolsek Tanjung Priok untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Sepeda motor pelaku yang ringsek juga diamankan sebagai barang bukti.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol. Nazirwan, sangat menyesalkan terjadinya kecelakaan yang mengakibatkan pesepeda tewas ditabrak motor akibat pelanggaran lalu lintas. Beliau mengimbau kepada seluruh pengendara kendaraan bermotor untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan tidak melakukan tindakan berbahaya seperti melawan arah, yang dapat membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini dan menindak tegas pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku.
Tragedi tewas ditabrak motor ini menjadi pengingat yang menyedihkan akan pentingnya kesadaran dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas. Komunitas pesepeda dan warga sekitar berharap pihak kepolisian dapat menindak tegas pelaku dan meningkatkan pengawasan di jalan-jalan yang rawan pelanggaran lalu lintas. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama, dan setiap pengguna jalan diharapkan dapat lebih berhati-hati dan saling menghormati.